Pohon Pisang Bertandan Tiga

Satu tandan buah pisang, biasanya berasal dari satu pohon. Tetapi pohon pisang milik Purohman (40), warga Watukuro Purwodadi, Purworejo, Jateng berbeda dengan pohon pisang normal.

Satu pohon pisang ambon miliknya, justru mampu menghasilkan tiga buah tandan. Seperti apa keajaiban pisang ini. Berita pohon pisang ajaib, dalam kurun waktu yang singkat langsung beredar luas di masyarakat. Tidak hanya dari warga Purworejo, namun beberapa warga Kulonprogo yang mengecek kebenaran.

Maklum saja, lokasi pohon ini berada di dekat perbatasan kabupaten yang berbeda provinsi. Setiap harinya masih saja ada warga yang datang untuk sekadar menyaksikan. Tidak sedikit mendokumentasikan menggunakan telepon genggam.

Purohman, tidak pernah menyangka jika pohon pisang yang ditanam beberapa tahun lalu akan memiliki kelebihan. Dia tidak pernah memberikan perhatian khusus pada rumpun pohon ini. Semuanya berjalan alami, layaknya tanaman pisang yang lain.

Tanaman ini sendiri, awalnya diperoleh dari Paryono tetanga kampungnya. "Ini adalah buah kedua, sebelumnya sudah ada pernah ada yang berbuah tetapi tetap normal," ujarnya.

Buah pisang ini, munculnya dari ujung batang. Satu tandan tetap dalam kondisi normal, sedangkan dua tandan lainnya berhimpitan. Saat ini kondisi buahnya dalam kondisi normal, untuk pisang seukuran ambon.

Agar pohon ini tidak roboh, Purohman memasang tiang penyangga di sekeliling pohon. Tiang yang berasal dari bambu dengan panjang tiga meter dibuat menyerupai pagar keliling. Harapannya, saat buah semakin besar, ada penahan agar tidak jatuh ke bawah.

"Keanehan ini pertama kali diketahui istri saya, di awal tahun, saat muncul tiga jantung (bunga pisang)," tuturnya.

Purohman sendiri, belum tahun rencana ke depan atas pohon dan buah pisang miliknya. Namun dia akan memberikan kesempatan kepada masyarakat di sekitarnya yang ingin menanam dari pohon tersebut. Beberapa tunas bisa diambil, untuk dikembangkan.

"Mudah-mudahan saja ini membawa berkah, nggak tahu nanti mau diapakan buahnya," pungkasnya.

Salah seorang warga Margo Utomo, mengatakan adanya pohon bertandan tiga ini baru pertama kali dijumpai. Adanya keanehan, biasanya hanya diketahui dari televisi atau surat kabar. Kebetulan saja karena rumahnya tidak begitu jauh, dia menyempatkan untuk melihat kebenaran berita yang ada. "Saya rasa itu merupakan keagungan sang pencipta," tuturnya.

sumber : okezone

---