Sosok kalem Ardina Rasti mendadak raib saat dia berbalut busana ala stripper. Peran yang dilakoninya dalam film The Sexy City dirasa berat baginya.
“Ini peran pertama aku sebagai stripper. Secara fisik, kostum, dan karakter, beda banget. Lumayan beratlah,” ujarnya di Planet Hollywood, Jakarta.
Demi berperan total menjadi stripper, Rasti harus menuruni berat badannya sampai 4 Kg. Berat badannya kini 48 Kg. Dia memang dipaksa agar tidak kelebihan berat.
“Lagian di sini kan aku nari striptease. Jadi perutnya kan pasti terlihat, makanya untuk dapat otot-otot perut dan lengan juga, aku dilatih oleh stripper profesional di lokasi syuting,” papar Rasti.
Dia mencoba total untuk menampilkan tarian agar tidak terlihat seronok. Bagaimana pun dia rela untuk bergaul dan observasi di lingkungan stripper dalam waktu cukup lama.
“Aku juga diet parah banget. Karena aku kan doyan makan ya, jadi ngemilnya diganti ama pisang, yoghurt, dan gandum,” curhatnya.
Rasti hanya membutuhkan waktu dua bulan untuk mengecilkan dan membentuk perutnya. Dia pun menerima risiko menerima peran yang cenderung dinilai sebagai pekerjaan negatif di masyarakat.
“Aku yakin peran kayak gini enggak akan terulang lagi. Ini drama klasik. Apalagi nama-nama di dalamnya, ada Tio Pakusadewo juga,” urainya.
Sumber : Okezone
“Ini peran pertama aku sebagai stripper. Secara fisik, kostum, dan karakter, beda banget. Lumayan beratlah,” ujarnya di Planet Hollywood, Jakarta.
Demi berperan total menjadi stripper, Rasti harus menuruni berat badannya sampai 4 Kg. Berat badannya kini 48 Kg. Dia memang dipaksa agar tidak kelebihan berat.
“Lagian di sini kan aku nari striptease. Jadi perutnya kan pasti terlihat, makanya untuk dapat otot-otot perut dan lengan juga, aku dilatih oleh stripper profesional di lokasi syuting,” papar Rasti.
Dia mencoba total untuk menampilkan tarian agar tidak terlihat seronok. Bagaimana pun dia rela untuk bergaul dan observasi di lingkungan stripper dalam waktu cukup lama.
“Aku juga diet parah banget. Karena aku kan doyan makan ya, jadi ngemilnya diganti ama pisang, yoghurt, dan gandum,” curhatnya.
Rasti hanya membutuhkan waktu dua bulan untuk mengecilkan dan membentuk perutnya. Dia pun menerima risiko menerima peran yang cenderung dinilai sebagai pekerjaan negatif di masyarakat.
“Aku yakin peran kayak gini enggak akan terulang lagi. Ini drama klasik. Apalagi nama-nama di dalamnya, ada Tio Pakusadewo juga,” urainya.
Sumber : Okezone
0 tanggapan:
Post a Comment
Silahkan tinggalkan komentar anda disini