Pergerakan tanah masih terasa di lokasi amblesan tanah di Kampung Legok Hayam Desa Girimekar, Kecamatan Cilengkrang, Kabupaten Bandung. Namun, tidak secepat dua hari sebelumnya.
"Masih ada pergerakan tanah. Tapi tidak separah kemarin," kata Ketua RT 2 RW 9, Kerto Raharjo, saat ditemui di lokasi, Kamis (25/3/2010).
Pasca ambles Selasa (23/3/2010), Kerto memperkirakan tanah bergerak kurang lebih setengah centimeter setiap jamnya.
Sementara itu, di lokasi kejadian hingga saat ini masih ramai dipadati orang. Mereka nekat mnedekati lokasi meski dilarang. Mereka melihat-lihat lokasi yang amblas dari jarak sangat dekat, persis di samping retakan. Meski sudah diberikan pengaman seperti tali rapia, warga tersebut tetap melangkahi tali.
Tanah ambles sepanjang 400 meter dengan kedalaman sekitar 1,5 meter terjadi di RT 2 RW 9, Kampung Legok Hayam, Desa Giri Mekar, Kecamatan Cilengkrang, Kabupaten Bandung, Selasa (23/3/2010) sekitar pukul 06.00 WIB.
Sumber : detik
"Masih ada pergerakan tanah. Tapi tidak separah kemarin," kata Ketua RT 2 RW 9, Kerto Raharjo, saat ditemui di lokasi, Kamis (25/3/2010).
Pasca ambles Selasa (23/3/2010), Kerto memperkirakan tanah bergerak kurang lebih setengah centimeter setiap jamnya.
Sementara itu, di lokasi kejadian hingga saat ini masih ramai dipadati orang. Mereka nekat mnedekati lokasi meski dilarang. Mereka melihat-lihat lokasi yang amblas dari jarak sangat dekat, persis di samping retakan. Meski sudah diberikan pengaman seperti tali rapia, warga tersebut tetap melangkahi tali.
Tanah ambles sepanjang 400 meter dengan kedalaman sekitar 1,5 meter terjadi di RT 2 RW 9, Kampung Legok Hayam, Desa Giri Mekar, Kecamatan Cilengkrang, Kabupaten Bandung, Selasa (23/3/2010) sekitar pukul 06.00 WIB.
Sumber : detik
0 tanggapan:
Post a Comment
Silahkan tinggalkan komentar anda disini