Tim dari Pusat Laboratorium Forensik Mabes Polri mengindikasikan sumber ledakan di tiga rumah di Jalan Delima VI Gang 2, Kelurahan Malaka Sari, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, kemungkinan berasal dari benda luar angkasa. Benda itu menghamtam ke dalam rumah.
Pipit (34), warga yang tinggal 100 meter dari lokasi ledakan, meyakini bahwa ledakan berasal dari benda luar angkasa. Pasalnya, dia mengaku melihat langsung kilatan yang melintas di langit ke arah ketiga rumah itu. Saat itu, langit mendung sehingga cahaya terlihat jelas.
"Saya lagi di kamar di lantai dua. Dari jendela kamar, saya lihat ada kilatan bergerak cepet banget. Ada suara desingan juga," cerita dia di sekitar lokasi.
Setelah ledakan, menurut Pipit, bangunan rumahnya bergoyang sesaat. Perihal bergetarnya bangunan pascaledakan itu diamini oleh beberapa warga di sekitar lokasi. Pipit kemudian dibawa ke Polsek Duren Sawit untuk dimintai keterangan.
Seperti diberitakan, benda yang diduga berasal dari luar angkasa itu menghantam tiga rumah. Kerusakan paling parah terjadi di rumah berlantai II milik Sudarmojo. Hampir semua genting berhamburan ke dalam rumah, atap rumah tetangga, hingga jalanan. Namun, rangka atap masih terpasang.
Kerusakan juga terjadi di rumah Marzuki dan Kusnadi yang letaknya di kanan dan kiri rumah Sudarmojo. Dari lokasi, tim dari Puslabfor Mabes Polri dan Badan Tenaga Nuklir Nasional telah mengambil debu-debu yang diduga merupakan serpihan benda luar angkasa.
Menurut keterangan Kapolrestro Jakarta Timur Kombes Hasanudin kepada pers, benda yang menghantam rumah warga Duren Sawit itu berasal dari meteor yang jatuh dari langit.
sumber: Kompas
Pipit (34), warga yang tinggal 100 meter dari lokasi ledakan, meyakini bahwa ledakan berasal dari benda luar angkasa. Pasalnya, dia mengaku melihat langsung kilatan yang melintas di langit ke arah ketiga rumah itu. Saat itu, langit mendung sehingga cahaya terlihat jelas.
"Saya lagi di kamar di lantai dua. Dari jendela kamar, saya lihat ada kilatan bergerak cepet banget. Ada suara desingan juga," cerita dia di sekitar lokasi.
Setelah ledakan, menurut Pipit, bangunan rumahnya bergoyang sesaat. Perihal bergetarnya bangunan pascaledakan itu diamini oleh beberapa warga di sekitar lokasi. Pipit kemudian dibawa ke Polsek Duren Sawit untuk dimintai keterangan.
Seperti diberitakan, benda yang diduga berasal dari luar angkasa itu menghantam tiga rumah. Kerusakan paling parah terjadi di rumah berlantai II milik Sudarmojo. Hampir semua genting berhamburan ke dalam rumah, atap rumah tetangga, hingga jalanan. Namun, rangka atap masih terpasang.
Kerusakan juga terjadi di rumah Marzuki dan Kusnadi yang letaknya di kanan dan kiri rumah Sudarmojo. Dari lokasi, tim dari Puslabfor Mabes Polri dan Badan Tenaga Nuklir Nasional telah mengambil debu-debu yang diduga merupakan serpihan benda luar angkasa.
Menurut keterangan Kapolrestro Jakarta Timur Kombes Hasanudin kepada pers, benda yang menghantam rumah warga Duren Sawit itu berasal dari meteor yang jatuh dari langit.
sumber: Kompas