Sepatu untuk kerja maupun jalan-jalan sebenarnya tidak perlu terlalu spesifik. Yang penting memenuhi syarat desain sepatu ideal. Sepatu untuk pekerja lapangan atau luar kantor harus disesuaikan dengan kebutuhan, misalnya terbuat dari bahan yang lebih kuat dan sol lebih tebal.
Sebaliknya, sepatu untuk santai atau jalan-jalan tetap mengutamakan kenyamanan dan ringan. Jika di dalam ruangan, tak ada salahnya memilih sepatu sandal.
Perhatian lebih justru harus dilakukan saat memilih sepatu olahraga. Menurut Dr.Meidy H.Trianto, Sp.RM, dari Kids Foot Rehabilitation Center, RS Mitra Keluarga Kelapa Gading, Jakarta, selain desain yang benar, sepatu olahraga juga harus memenuhi persyaratan ini:
- Stabilitas
Penting untuk olahraga lapngan, latihan berat atau aerobik. Sol bagian tengah atau mid sole harus bergelombang.
- Dukungan dari luar
Dukungan berupa heel counter atau heel stabilizer dari plastik, foot frame (lidah yang melindungi punggung kaki) dari polimer, serta strap dari plastik atau kulit pada bagian depan dan belakang sepatu.
- Fleksibilitas
Bagian belakang sepatu dapat ditekuk 30 derajat sebagai syarat jika kaki bergerak ekstrem.
- Bantalan terbuat dari bahan lentur dan kuat seperti karet atau pilihan air suspension (rongga udara).
- Sepatu harus cukup ringan karena akan memengaruhi enerti.
- Kontak dengan tanah maupun lantai harus baik agar tidak selip.
- Cara mengingat tali sepatu disesuaikan dengan bentuk kaki, supaya nyaman.
- Perlu diketahui, sepatu lari hilang kelenturannya setelah dipakai sejauh 500 km. Sepatu basket mulai hilang kepegasannya setelah dipakai 150 jam. (Kompas.com)
Sebaliknya, sepatu untuk santai atau jalan-jalan tetap mengutamakan kenyamanan dan ringan. Jika di dalam ruangan, tak ada salahnya memilih sepatu sandal.
Perhatian lebih justru harus dilakukan saat memilih sepatu olahraga. Menurut Dr.Meidy H.Trianto, Sp.RM, dari Kids Foot Rehabilitation Center, RS Mitra Keluarga Kelapa Gading, Jakarta, selain desain yang benar, sepatu olahraga juga harus memenuhi persyaratan ini:
- Stabilitas
Penting untuk olahraga lapngan, latihan berat atau aerobik. Sol bagian tengah atau mid sole harus bergelombang.
- Dukungan dari luar
Dukungan berupa heel counter atau heel stabilizer dari plastik, foot frame (lidah yang melindungi punggung kaki) dari polimer, serta strap dari plastik atau kulit pada bagian depan dan belakang sepatu.
- Fleksibilitas
Bagian belakang sepatu dapat ditekuk 30 derajat sebagai syarat jika kaki bergerak ekstrem.
- Bantalan terbuat dari bahan lentur dan kuat seperti karet atau pilihan air suspension (rongga udara).
- Sepatu harus cukup ringan karena akan memengaruhi enerti.
- Kontak dengan tanah maupun lantai harus baik agar tidak selip.
- Cara mengingat tali sepatu disesuaikan dengan bentuk kaki, supaya nyaman.
- Perlu diketahui, sepatu lari hilang kelenturannya setelah dipakai sejauh 500 km. Sepatu basket mulai hilang kepegasannya setelah dipakai 150 jam. (Kompas.com)
0 tanggapan:
Post a Comment
Silahkan tinggalkan komentar anda disini