Nov 1, 2010

Gunung Merapi Dan Letusannya

Gunung merapi adalah gunung berapi yang sering batuk dan kadang disertai muntah saking seringnya sehingga para ahli dunia sepakat bahwa gunung merapi adalah gunung teraktif didunia. Sejak tahun 1548, gunung ini tercatat sudah meletus sebanyak 68 kali

Gunung Merapi terletak di perbatasan Yogyakarta dan Jawa Tengah,Gunung Merapi adalah yang termuda dalam kumpulan gunung berapi di bagian selatan Pulau Jawa. Gunung ini terletak di zona subduksi, dimana Lempeng Indo-Australia terus bergerak ke bawah Lempeng Eurasia.

Letusan-letusan kecil terjadi tiap 2-3 tahun, dan yang lebih besar sekitar 10-15 tahun sekali. Letusan-letusan Merapi yang dampaknya besar antara lain di tahun 1006, 1786, 1822, 1872, dan 1930. Letusan besar pada tahun 1006 membuat seluruh bagian tengah Pulau Jawa diselubungi abu. Diperkirakan, letusan tersebut menyebabkan kerajaan Mataram Kuno harus berpindah ke Jawa Timur.

Setelah meletus terakhir sekitar mei 2006 lalu kini di akhir bulan oktober tahun 2010 gunung tersebut meletus kembali dengan memakan korban yang tidak sedikit , 28 oktober 2010 Gunung Merapi memuntahkan Lava pijar yang muncul hampir bersamaan dengan keluarnya awan panas pada pukul 19.54 WIB.

Wedhus Gembel

Awan panas atau orang sekitar menyebutnya dengan kata wedhus gembel yang artinya biri-biri gembel, adalah aliran gas panas yang menyembur pada saat gunung merapi meletus biasanya berbentuk seperti bulu biri-biri bergelombang itulah yang menyebabkan kenapa disebut wedhus gembel, aliran gas yang berbentuk awan ini bisa bersuhu 500-600 derajat selsius, walaupun hanya bersifat berhembus seperti angin namun bisa menghancurkan apa yang dilaluinya.

Dahsyatnya hembusan dan kibasan wedhus gembel yang kecepatannya disebut-sebut bisa mencapai 300 kilometer per jam itu mengakibatkan kerusakan yang luar biasa.

Bangunan permanen yang berdiri kokoh langsung ambruk. Pohon-pohon yang sudah lama tumbuh tercabut hingga ke akar.

foto2 terjangan kedasyatan wedhus gembel

wedhus gembel

wedhus gembel

wedhus gembel

wedhus gembel

wedhus gembel

wedhus gembel



0 tanggapan:

Post a Comment

Silahkan tinggalkan komentar anda disini